Pengertian Sekolah Dasar dari Berbagai Macam Sumber

Ahmadmarogi.com - Sekolah merupakan salah satu lembaga formal penting dalam sistem pendidikan. Jenjangnya dimulai dari tingkat mendasar atau paling bawah sampai perguruan tinggi. Simaklah beberapa pembahasan khusus tentang pengertian sekolah dasar berikut.

Beberapa Pengertian dari Sekolah Dasar

Untuk lebih memahami arti dari pengertian sekolah dasar, di bawah ini akan dijelaskan secara lengkap ulasannya. Seperti:

1. Arti Sekolah Dasar Menurut Etimologi

Berdasarkan asal usul kata, “sekolah” berasal dari bahasa latin. Kemudian biasa disebut skhole, scola, skhola atau skhola yang Artinya waktu luang atau senggang, lalu “dasar” sendiri berarti awal atau pokok. Maka, secara etimologi dapat diambil pengertian bahwa “sekolah dasar” adalah tempat mengisi waktu luang (belajar) paling awal.

2. Arti Sekolah Dasar Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Menurut kamus tersebut, sekolah berarti sebuah lembaga yang dijadikan tempat untuk melaksanakan proses belajar mengajar. Arti lainnya yakni “bentuk usaha menuntut kepandaian”.

Sedangkan dasar menurut kamus berarti alas atau fondasi, ketika kedua kata tersebut digabung dapat membuahkan makna baru. Secara harfiah pengertiannya adalah, lembaga untuk menuntut kepandaian dari tingkatan yang paling fundamental.

3. Arti Sekolah Dasar Menurut Wikipedia

Pengertian dari Wikipedia memberikan arti bahwa sekolah dasar merupakan jenjang paling dasar dari suatu pendidikan formal. Lembaga tersebut dapat diselenggarakan oleh privat maupun pemerintah. Dalam jenjang pendidikan ini, seseorang harus melewati tahap tersebut sebelum mengenyam tingkatan yang lebih tinggi lagi.

4. Arti Sekolah Dasar Menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003

Berdasarkan undang-undang tersebut, dapat diperoleh sebuah pengertian bahwa sekolah dasar merupakan tempat belajar yang titik tekannya terpusat pada siswa kelas 1 sampai dengan 6. Ketentuan materi bahasan pelajaran telah diatur tersendiri dalam GBPP (Garis-garis Besar Program Pengajaran).

Pengertian Sekolah Dasar di Berbagai Negara

Beda wilayah pasti lain sistem dan budayanya. Berikut beberapa pengertian sekolah dasar di berbagai negara di dunia.

1. Sekolah Dasar di Finlandia

Sekolah dasar di Finlandia merupakan lembaga pendidikan yang dimulai siswa dari usia 7 tahun. Di sana, murid tidak dibebani oleh ujian dan pekerjaan rumah (PR). Guru juga digaji tinggi setara dengan dokter dan pengacara.

2. Sekolah Dasar di Korea Selatan

Siswa di negara Gingseng ini belajar di sekolah dasar pada usia 7 sampai 13 tahun. Sejak dini murid SD di sana, telah diajarkan kebersihan dan kedisiplinan. Mereka juga telah mahir menggunakan teknologi di dalam kelas.

3. Sekolah Dasar di Hongkong

Sekolah dasar adalah bagian dari tingkatan awal wajib belajar 9 tahun di Hongkong. Mata pelajaran inti yang diajarkan adalah, Matematika, Bahasa Cina dan Inggris. Struktur sistem pendidikannya mengikuti Britania Raya.

4. Sekolah Dasar di Jepang

Shougakkou merupakan istilah bagi sekolah dasar di Jepang. Pemerintah menentukan dimana siswa akan bersekolah. Tidak ada baju seragam SD kecuali pakaian olahraga di negara ini.

5. Sekolah Dasar di Inggris dan Amerika

Sekolah dasar di Inggris dan Amerika adalah sekolah untuk anak-anak berusia sekitar 4 hingga 11 tahun. Mereka akan menerima pendidikan dasar pada instansi tersebut. Siswa biasanya masuk ke lembaga prasekolah sebelum memulai belajar di jenjang ini.

6. Sekolah Dasar di Singapura

Pendidikan sekolah dasar di negara tetangga ini dikelola oleh pemerintahnya dengan sistem yang canggih. Sejak dini, murid SD sudah mulai melek teknologi. Metode pembelajarannya juga tidak hanya dilakukan di dalam kelas, tetapi juga di alam terbuka (outdoor).

Mengenal Sekolah Dasar di Indonesia

Sekolah dasar di Indonesia merupakan lembaga pendidikan formal pada tingkatan awal. Instansi tersebut juga bagian dari program wajib belajar 9 tahun pemerintah. Jenjang ini dilaksanakan pada 6 tahun pertama.

Sebelum memasuki jenjang ini, biasanya siswa terlebih dahulu melalui bangku TK (Taman Kanak-kanak) atau PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Namun, tahap ini bukanlah bagian dari wajib belajar di Indonesia.

Ada enam kelas atau level yang harus dilalui siswa untuk dapat lulus dari sekolah dasar. Semua murid memulai pendidikan dari kelas satu. Setelah berhasil melewati jenjang SD mereka akan mendapat ijazah. Surat tersebut berguna untuk mendaftar ke jenjang selanjutnya (SMP).

Berapa usia siswa sekolah dasar di Indonesia? ini berkisar antara 6 sampai 12 tahun. Umur-umur tersebut merupakan masa yang tepat bagi anak untuk mulai belajar lebih serius tentang berbagai hal. Tidak seperti saat di TK atau PAUD, kali ini mereka mulai mengurangi kegiatan bermain.

Karakteristik Siswa Sekolah Dasar di Indonesia

Murid sekolah dasar dapat dibagi menjadi dua macam. Siswa kelas rendah (kelas 1 sampai 3) dan tinggi (tingkat 4 hingga 6). Menurut “Notoatmojo” berikut beberapa perbedaan kharakteristiknya.

Karakteristik siswa kelas rendah antara lain suka membanding-bandingkan, menghendaki nilai baik tanpa mempertimbangkan kemampuan, tunduk kepada peraturan, dan menganggap tidak penting soal yang tidak bisa ia selesaikan.

Sedangkan untuk siswa kelas tinggi, memiliki sifat seperti mempunyai rasa ingin tahu untuk belajar, mulai menaruh minat pada mata pelajaran khusus, memandang nilai sebagai ukuran kemampuan, serta mulai membentuk kelompok teman sebaya.

Untuk pakaian SD negeri di Indonesia, umumnya berupa seragam putih merah untuk hari hari biasa. Terdapat pula baju coklat untuk pramuka. Beberapa instansi negeri dan swasta bahkan memiliki batik atau setelan khusus sebagai bagian dari identitas lembaga.

Upacara bendera pada hari Senin juga merupakan salah satu budaya sekolah dasar di Indonesia. Petugas pelaksana biasa memakai seragam putih-putih. Siswa juga diwajibkan memakai topi dan dasi.

Pengelolaan Sekolah Dasar di Indonesia

SD di Indonesia diselenggarakan oleh pihak pemerintah atau yayasan. Otonomi daerah tahun 2001 menyatakan bahwa pengelolaan lembaga pendidikan dasar negeri atau SDN dilimpahkan kepada pemerintah daerah setempat, yakni kabupaten atau kota.

Sementara, Kementrian Pendidikan hanya berwenang sebagai pengawas dan pembuat peraturan tentang standar pendidikan nasional. SDN menjadi unit teknis pelaksana pendidikan di tingkat daerah. Lain halnya dengan sekolah dasar swasta, pengelolaannya murni otonomi dari yayasan atau pemilik. Termasuk pendanaan terhadap lembaga tersebut.

Mata Pelajaran Sekolah Dasar di Indonesia

Setiap sekolah sebenarnya bebas menentukan mata pelajaran yang akan mereka ajarkan Namun, ada juga beberapa materi khusus dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang harus diikuti.

Materi dari Kemendikbud tersebut dikenal dengan nama kurikulum 2013. Komposisi mata pelajarannya berupa Pendidikan Agama, PKN, Matematika, Ilmu pengetahuan Alam dan Sosial (hanya kelas 4 s/d 6), Seni Budaya, Pendidikan Jasmani serta Bahasa Indonesia dan Inggris.

Kurikulum tersebut dipelajari dengan sistem tematik. Pada akhir kelas 6, beberapa mata pelajaran akan diujikan ke dalam ujian nasional (UN) untuk menentukan kelulusan. Namun, dewasa ini terdapat wacana bahwa UN akan dihapuskan.

Itulah berbagai macam pengertian sekolah dasar dari berbagai sumber, sistem dan perbedaanya di berbagai negara. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan pembaca sekalian.